TENTANG-KEJU
DOMINIK-VANYI-HEALTH-NUTRITION
ditulis oleh: : DOMINIK VANYI

Tentang KEJU

Walaupun keju bukan satu produk makanan yang lazim di Indonesia namun popularitas keju beberapa tahun kebelakang ini meningkat terus. Apa gerangan sebabnya makanan bule ini semakin bertambah popularitas di Indonesia?

Dan apakah keju memang satu makanan sehat?

Pertanyaan seperti ini dan aspek kesehatan dari produk keju akan saya bahas pada artikel ini. Dan anda sebaiknya bersiap untuk jadi kaget karena kemungkinan keju yang anda selama ini konsumsi sebenarnya bukan keju beneran.
Kebaikan dan manfaat Keju demi kesehatan

Kalau kita bahas profil nutrisi dari suatu makanan maka selalu ada dua aspek:

Aspek makro-nutrisi: yaitu kandungan karbohidrat & gula (yang terdiri dari gula, serat dan pati), protein dan lemak. Pada dasar nya makronutrien adalah bahan bakar, bahan yang memberikan energi pada tubuh kita.

Aspek kedua adalah mikro-nutrisi: yaitu kandungan vitamin dan mineral.

Tubuh kita memang membutuhkan dua-dua nya, baik makro maupun mikro nutrien.

Mari kita lihat aspek makro nutrien dari keju dulu:

Kabar baik bagi orang yang ingin menghindar gula & karbohidrat adalah bahwa dalam kebanyakan jenis keju tak terdapat gula atau karbohidrat. Sehingga keju menjadi aman dan baik bagi pengidap Diabetes T2 misalkan. Namun seperti kita akan lihat nanti tidak semua keju baik.

Tinggal kita bahas bagian protein dan lemak.

Keju memang mengandung protein. Dan jenis protein yang terdapat pada keju adalah jenis yang baik. Kadar protein dalam keju bervariasi tergantung jenis nya.

Namun komponen makronutrien didalam keju yang lebih menonjol adalah kandungan lemak.

Karena keju merupakan produk hewani maka jenis lemak didalamnya adalah lemak jenuh (saturated fat). Dan lemak jenuh adalah jenis lemak yang paling bagus bagi manusia.

Bagi teman-teman yang belum faham kebaikan lemak silahkan baca yang ini:
FATFUEL ITU JETFUEL – KEBENARAN TENTANG LEMAK SEBAGAI NUTRISI UTAMA

Disamping lemak jenuh, keju juga mengandung lemak jenis Omega-3 yang sudah terbukti kebaikan nya demi kesehatan manusia.

Dan khusus nya teman yang ikuti diet Keto, Karbo-rendah atau ZEROKARBO, aspek lemak menjadi sangat penting. Karena para pengikut diet-diet tersebut mengganti gula & karbohidrat sebagai bahan energi bagi tubuh.

Dengan demikian keju menjadi satu makanan baik bagi orang yang ingin mengatasi penyakit seperti obesitas, Diabetes T2, Hipertensi dan banyak jenis penyakit kronis lain.

Nah sekarang kita mengarahkan perhatian kepada aspek mikro nutrien. Yaitu kandungan Vitamin dan Mineral.

Keju-sehat

Keju segar dan 100% alami dari Indonesia itu sehat

Kandungan Vitamin dan Mineral didalam keju

Karena keju adalah produk alami yang telah di-sarikan maka kandungan akan mineral dan vitamin cukup tinggi.
Khusus nya Kalsium, Fosfor dan Zink. Kalau soal Vitamin dalam keju banyak terdapat Vitamin A, B12 dan K-2.

Khusus nya Kalsium yang bersifat memperkuat tulang, gigi dan bagian lain dalam tubuh sering dijadikan argumen kebaikan keju.
Walaupun benar bahwa kandungan kalsium lumayan tinggi di keju, namun ada juga banyak sumber Kalsium yang lain.

Kandungan akan Vitamin dan Mineral tentu bervariasi tergantung jenis keju yang kita pilih.

Di samping makro dan mikro nutrien yang kita barusan bahas, masih ada satu aspek nutrisi lagi yang kita perlu memahami.

Pada keju juga terdapat berbagai jenis bakteri seperti Lactobacillus fermentum dan Lactobacillus casei. Dan bakteri tersebut menjadi pro-biotik. Makanan probiotik memiliki manfaat untuk sistem pencernaan dalam usus kita.

Soal probiotik dan dunia bakteri dalam usus kita adalah satu topik besar yang kita akan bahas secara detail pada kesempatan lain.

Makanan probiotik juga memiliki manfaat untuk meredakan peradangan (anti-inflammatory) dalam tubuh kita serta memperkuat sistem imun kita.

Untuk sementara cukup anda ketahui bahwa keju juga merupakan satu jenis makanan yang probiotik.

Keju sebagai nutrisi bagi pengidap Diabetes T2

Karena sebagian dari para pembaca ini adalah pengidap Diabetes T2 atau orang yang punya problem dengan obesitas, maka saya mau membahas lebih detail manfaat nya keju sebagai senjata melawan penyakit.

Kebanyakan orang sudah faham bahwa banjiran makanan gula dan karbohidrat telah menjadi pemicu utama untuk berbagai jenis penyakit kronis seperti Diabetes T2, Hipertensi, Obesitas dan lain lain.

Sehingga solusi nya adalah menghindar gula dan karbohidrat sama sekali.

Tetapi karena gula & karbohidrat adalah bahan bakar dan sumber energi bagi tubuh kita, maka kita harus mencari ganti nya gula dan karbohidrat.

Dan ternyata penganti gula & karbo yang terbaik adalah lemak. Namun yang orang awam anggap lemak sebenarnya ada banyak jenis. Sampai puluhan jenis nya.

Ada jenis lemak yang baik – ada yang buruk. Dan kebetulan yang baik adalah jenis lemak yang hewani. Karena lemak hewani paling mudah dicernakan dan dijadikan bahan energi bagi tubuh kita.

Banyak teman disini sudah mengerti bahwa diet KETO atau diet ZEROKARBO adalah satu-satunya cara untuk bisa lepas dari cengkraman Diabetes T2.

Namun pada penerapan ada suatu tantangan. Ternyata mendapatkan begitu banyak lemak dari asupan makanan tidak mudah.

Daging & ikan adalah salah satu solusi. Karena kebanyakan jenis daging & ikan adalah percampuran kurang lebih 50% protein dan 50% lemak.
Tapi ada juga orang yang tidak terlalu suka daging. Atau ada yang tidak suka dengan daging merah.

Kita juga bisa cari asupan lemak di dunia nabati namun pilihan agak terbatas. Yang benar-benar baik cuma alpukat dan kelapa.

Dengan demikian keju menjadi satu solusi yang baik. Karena kandungan lemak tinggi. Dan jenis lemak nya baik.

Keju-bagi-pengidap-DIABETES-T2

Keju murni & alami baik adalah makanan baik bagi pengidap DM

Keju lunak dan keju keras

Walaupun ada ratusan jenis keju dengan aroma yang beraneka ragam namun semua termasuk salah satu dari dua kategori: Keju lunak dan keju keras.

Keju lunak (soft cheese / fresh cheese)

Keju lunak adalah keju yang teksturnya sangat lembut dan memiliki kadar kelembaban yang masih tinggi. Ada yang begitu lunak sehingga bisa dimakan dengan cara dioles seperti selai, tidak perlu dipotong atau diparut.

Contoh dari keju lunak adalah seperti Keju krim, Keju Mozzarella, Ricotta, Keju Feta dan lain lain tidak melewati proses pematangan.

Ada juga beberapa keju lunak yang harus melewati proses pematangan. Tapi biasanya proses pematangan ini hanya dalam waktu singkat. Mulai dari 24 jam sampai kurang dari sebulan. Tekstur luarnya agak padat, tapi dalamnya sangat lembut. Contohnya adalah keju Brie, Blue Cheese.

Keju keras

Keju keras adalah jenis keju yang melewati satu proses pematangan. Proses ini terjadi dengan bantuan bakteri.

Pada proses pematangan konsistensi nya menjadi lebih keras sehingga perlu pisau untuk memotong nya.

Pekerjaan bakteri tersebut juga memperkaya profil nutrisi di dalam keju.

Proses pematangan dan durasi pematangan bervariasi antara beberapa minggu sampai setahun. Semakin lama proses pematangan semakin keras dan semakin kuat aroma keju yang dihasilkan.

Contoh dari keju keras asalah Cheddar, Parmesan, Edam. Tapi hati-hati kebanyakan produk yang di jual di Indonesia sebagai keju cheddar ternyata keju palsu. Sebentar lagi kita akan membahas masalah itu.

Keju-keras-keju-lunak

Keju keras dalam proses pematangan

Keju Kambing

Walaupun kebanyakan jenis keju terbuat dari susu sapi ada juga keju yang terbuat dari susu kambing.

Dari aspek kesehatan keju kambing malah sedikit lebih baik daripada keju yang terbuat dari susu sapi. Hal ini dikarenakan komposisi susu kambing berbeda dengan susu sapi. Khusus nya di bagian lemak keju kambing lebih bagus karena jenis lemak didalam lebih bersahabat dengan metabolisme manusia.

Keju kambing biasa nya berupa keju lunak. Rasa nya beda dengan keju susu sapi.
Keju kambing termasuk mahal karena memang susu kambing 2-3 kali lebih mahal daripada susu sapi.

Cara bikin Keju

Sebenarnya bikin keju lunak tak terlalu sulit. Yang sulit adalah memperoleh susu murni yang cocok untuk membuat keju.

Soal nya susu murni belum melewati proses pasteurisasi dan belum banyak di utak-atik pada suatu pabrik.

Untuk keju lunak bisa juga dipergunakan susu yang telah dipasteurisasi pada suhu rendah, bukan UHT. Namun untuk keju keras harus pakai susu yang belum dipasteurisasi karena proses tersebut telah membunuh bakteri. Dan bakteri tersebut itu dibutuhkan untuk pematangan keju.

Untuk bikin keju lunak yang paling sederhana perlu dipanaskan susu nya. Kemudian ditambahkan zat asam seperti jus lemon atau cuka. Sehingga bagian lemak memisah dari Whey (proses curdling). Tinggal bagian keju yang telah menggumpal disaring dan diperas. Sudah lah.

Pada kebanyakan keju, terutama keju keras juga dipergunakan satu kumpulan enzim yang dinamakan rennet. Rennet ini membantu juga dalam proses pemisahan lemak dan protein dari susu.

Untuk membuat keju keras proses awal nya mirip dengan keju lunak. Namun keju keras baru jadi setelah masa pematangan.

Untuk pematangan dibutuhkan berbagai jenis bakteri. Dan bakteri tersebut sebenarnya sudah ada didalam susu. Namun untuk mempercepat proses pematangan bakteri-bakteri ditambahkan dalam proses pembuatan keju.

Pematangan keju bervariasi proses nya, tergantung jenis keju. Hal ini cukup ribet. Selama proses pematangan, keju harus disimpan pada suhu ruangan tertentu.

Kelembaban udara juga berperan sehingga bikin keju keras sendiri di rumah agak sulit.
Durasi proses pematangan juga beda-beda pada masing jenis keju keras.

Parmesan misalkan melewati proses pematangan sampai satu tahun. Sedangkan cheddar misalkan bisa jadi dalam kurung waktu beberapa minggu saja.

Keju-Kambing-sehat

KEJU KAMBING – buatan Bandung – Jawa Barat

Ada aspek buruk nya dari keju ?

Kalau di dunia nutrisi tidak ada jenis makanan yang 100% baik saja. Hampir semua jenis makanan juga punya aspek yang kurang baik.

Ada yang berargumentasi bahwa semua produk susu dan produk yang terbuat dari susu kurang baik. Karena ‘kan susu sebenarnya adalah makanan yang dirancang bagi bayi sapi, bukan bagi manusia. Bagi teman-teman yang ingin lebih memahami aspek kesehatan dari susu silahkan lihat yang ini:
Susu – nutrisi yang baik ?

Pada dasarnya mereka benar. Akan tetapi pada pembuatan keju justru aspek buruk dari susu seperti gula susu (laktosa) telah dibuang.

Sehingga agak sulit mencari aspek buruk pada keju asli.

Ada beberapa jenis keju yang masih ada sedikit laktosa di dalam nya. Dan orang yang sangat peka terhadap laktosa bisa mengalami komplikasi seperti peradangan di dalam usus. Tapi hal ini jarang terjadi.

Sayang nya di Indonesia para konsumen ditipu dengan banyak produk yang dipasarkan sebagai keju, namun pada hakikatnya produk ini tidak patut disebut keju. Nanti akan kita bahas aspek ini…

Mungkin aspek kurang baik yang paling menonjol adalah bahwa keju agak mahal sedikit. Sehingga bagi orang tertentu kurang baik demi kesehatan keuangan. Namun soal ini bukan termasuk departemen saya.

Pada bab berikut kita akan bahas kenapa keju menjadi sedikit mahal.

Kenapa Keju mahal?
Orang yang pertama-tama membeli keju kadang-kadang jadi sedikit kaget. Koq mahal keju nya…

Kenapa begitu?

Alasan pertama adalah bahwa dari satu liter susu sapi hanya dapat dihasilkan sekitar 150 – 250 gram keju. Belum dihitung biaya lain yang terlibat dalam pembuatan keju.

Dan kalau anda pernah ke supermarket yang menjual keju-keju ‘asli mungkin anda jantungan lihat harga nya. Iya barang import lah… Barang nya aja sudah mahal, ditambah pajak impor.

Anda juga mungkin belum tau kalau contoh keju jenis Parmesan telah melewati proses pematangan selama satu tahun atau bahkan lebih. Dan semakin lama proses pematangan pada satu jenis keju semakin mahal jadi nya…

Satu cara untuk membuat keju menjadi lebih murah adalah menambah ‘bahan ini-itu’ yang bukan bagian dari keju sebenarnya.
Dan yang sudah jelas membuat manfaat kesehatan dari keju sangat berkurang.

Hal ini kita akan bahas berikut ini.

Keju-palsu
AWAS Keju palsu ! ⛔

Di Indonesia keju identik dengan beberapa merek seperti Kraft, Anchor atau Meg yang menjual keju nya dalam bentuk lembaran dimana masing2 lembar terbungkus dalam plastik.

Dan perusahaan yang membuat dan menjual keju ini telah berhasil membuat konsumer Indonesia percaya bahwa produk itu memang keju. Pada hal produk ini tak layak disebut keju.

Mereka juga menjual satu produk yang ia namakan Cheddar. Namun semua hal yang saya sebutkan diatas juga berlaku untuk produk Cheddar mereka. Produk ini lebih layak di-namakan: produk-mirip-keju. Namun apakah mereka bisa jual dengan nama ini… ? Iya anda simpulkan sendiri lah.

Dan memang di Amerika atau di Europa produk-produk seperti ini tidak boleh lagi dijual sebagai keju.

Saya telah membahas soal keju yang sebenarnya bukan keju lebih detail pada artikel ini:

MASALAH ‘KEJU PALSU’

Kenapa ada Keju palsu?

Masalah ‘keju pabrikan’ berkaitan dengan kecenderungan keju menjadi basi dalam jangka waktu relatif singkat. Proses pembasian bisa diperlambat dengan simpan produk dalam kulkas. Namun tetap keju tak bisa tahan terlalu lama.

Di Indonesia soal basi menjadi lebih problematik karena iklim nya yang agak panas.

Sedangkan keju palsu yang kita sedang bahas malah terkadang dijual di toko kecil yang tidak memiliki fasilitas alat pendingin.

Sehingga timbul pertanyaan bagaimana mereka mengatasi soal menjadi basi?

Dengan ‘senjata kimia’. Mereka menambahkan pengawet kimia dan emulsifier dan beberapa bahan lain yang pada keju asli tak ada.

Memang bahan dasar nya adalah keju. Namun sudah ditambahkan begitu banyak zat-zat kimia yang bukan keju asli sehingga tak layak lagi disebut keju. Iya kaya sirup lah… sirup ‘kan juga gak boleh disamakan dengan jus buah.

Pada keju palsu ini mereka juga menggunakan zat pewarna biar kejunya kelihatan lebih kuning. Tentu nya zat pewarna itu juga merupakan bahan kimia.

Mereka juga tambahkan minyak nabati seperti minyak kelapa sawit atau minyak kedelai.
Dan perlu anda tau bahwa jenis lemak yang terdapat dalam minyak nabati seperti saya barusan sebutkan kurang baik demi kesehatan. Hal ini memperburuk profil nutrisi keju palsu itu.
Sehingga produk yang mesti nya 100% hewani menjadi… Iya apalah…? Iya ‘keju palsu’ lah.

Di Indonesia memang pintu dibuka lebar untuk perusahaan yang membodohi konsumen. Iya tapi untuk pembodohan harus ada dua fihak ‘kan. Yang membodohi dan juga yang sudi dibodohi…

Disini anda dapat link ke satu artikel dari detik.com yang juga bahas masalah keju beneran dibanding keju palsu.

KENALI! BEDANYA KEJU NATURAL DAN KEJU BUATAN PABRIK

Jika anda memilih konsumsi keju sebaiknya anda hanya memilih produk keju asli. Dan untung nya di Indonesia pun sudah ada cukup banyak jenis keju yang asli.

Iya paling anda sekarang sudah tau bahwa jika anda ingin mendapatkan manfaat dan kebaikan keju anda harus menghindar ‘keju palsu’ ini.

Keju di Indonesia

Sayang nya di Indonesia pasaran keju didominasi oleh keju palsu yang kita barusan bahas. Akan tetapi kabar menggembirakan adalah bahwa beberapa tahun ke belakang muncul semakin banyak produser kecil keju beneran.

Namun sayang nya pemerintah Indonesia mempersulit pertumbuhan industri keju dengan ketentuan-ketentuan yang terlalu ketat. Namun saya tak mau lanjut bahas aspek ini karena bersifat politis.

Sayang nya juga ada persepsi di kalangan konsumen bahwa untuk keju yang benar super-enak harus dari luar negeri. Persepsi ini sudah jelas salah. Karena beberapa tahun kebelakang ini muncul lumayan banyak produser keju yang membuat beraneka-ragam jenis keju yang tak kalah enak nya dengan barang impor.

Bagi teman-teman yang ingin mendapatkan keju bagus harus pintar mencari nya.

KATA AKHIR

Keju memang merupakan jenis nutrisi yang baik demi kesehatan kita. Karena profil nutrisi nya yang tidak mengandung gula atau karbohidrat.Dalam keju terdapat jenis lemak dan protein yang baik.

Keju juga kaya akan Vitamin dan mineral yang berasal dari susu.

Hal-hal seperti itu membuat keju menjadi satu jenis makanan yang baik bagi orang yang memiliki komplikasi seperti Diabetes T2 atau obesitas, dan lain-lain.

Namun jangan anda tertipu oleh keju-keju murahan yang berasal dari pabrik dan yang penuh dengan bahan kimia seperti pengawet, pewarna, dll…

👉Salam sehat & Ojo Kendor👈

DOMINIK🙏🙏🙏

⛔ STOP DIABESITAS ⛔

Gizi & Nutrisi yang benar

Anda ingin tau mengenai makanan yang optimal demi KESEHATAN kita?

Anda ingin menangani DIABETES MELLITUS tanpa obat?

Anda ingin turun BERAT BADAN dan menjadi lebih fit?

Silahkan join di Facebook Group

Ikuti saya di Media Sosial:

SILAHKAN TEMUKAN ARTIKEL MENARIK LAIN

MASALAH-KEJU-PALSU

MASALAH ‘KEJU PALSU’

Apakah anda tau bahwa kebanyakan keju yang terdapat di pasaran di Indonesia sebenarnya tidak patut dinamakan keju?

Dan kenapa keju yang lazim dijual di Indonesia bukan makanan sehat…

Susu-Nutrisi-yang-baik-benar-atau-tidak

Susu - nutrisi yang baik ?

Pada artikel ini kita akan bahas baik nya dan buruk nya dari susu sebagai nutrisi bagi manusia.

Jadilah siap untuk menjadi kaget dan untuk menjadi pintar sekaligus.

jet-fuel-lemak-sebagai-bahan-energi-untuk-tubuh-manusia

FATFUEL ITU JETFUEL

Apakah lemak adalah solusi untuk mengatasi Gendut & Gula Darah ? Bukankah lemak malah jelek ? Kok ada yang bilang lemak itu bagus…

Banyak mitos dan ketidakbenaran tentang lemak… Bingung… Gimana sih sebenarnya ?

2 Komentar

  1. Laris Malau

    Lalu bgn kita bisa membedakan keju yg bagus dgn yg palsu ?

    Kalau pun susah adakah Vidio yg dapat membatu pembuatan keju master

    Salam sehat

    Balas
    • Dominik

      Kalo bermerek dan buatan Indonesia kemungkinan 90% palsu… lagian ada label dimana tertulis komposisi… Klo ada tulisan Palm Oil / Minyak Nabati sudah pasti jelek lah…

      Balas

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pin It on Pinterest

Shares
Share This